Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumsel tetap konsisten mengawal pengelolaan lingkungan hidup di Sumsel agar tetap menjadi bagian dari proses transformasi sosial menuju tatanan masyarakat yang adil dan demokratis. Empat tahun ke depan, Walhi Sumsel mengagendakan tiga sektor perjuangan, yaitu energi, pangan, dan pengelolaan ekologi.
Hal itu diungkap Direktur Eksekutif Walhi Sumsel, Anwar Sadat yang melakukan kunjungan ke kantor Sriwijaya Post, Kamis (12/2). Silaturahim dilakukan untuk menjalin kerjasama dengan media, sekaligus memerkenalkan kepengurusan baru Walhi Sumsel. Ikut dalam kunjungan itu, M Fadly, Deputi Direktur Walhi Sumsel; Yuliusman, manager advokasi; Bejoe Dewangga, manajer litbang; dan manager PSDO, Hadi Jatmiko.
"Kita ingin membangun komunikasi yang baik dengan media. Masukan apa yang media harapkan dari Walhi. Sejarah panjang Walhi media adalah mitra yang ikut mengampanyekan lingkungan hidup," kata Anwar Sadat.
Kunjungan itu mendapat apresiasi tinggi dari redaksi Sripo yang diwakili Sekretaris Redaksi, H Salman Rasyidin dan wartawan Sripo, Aang Hamdani Fikri. Menurut Salman, Sripo mendukung upaya perbaikan lingkungan di Sumsel dan siap menjalin kerjasama dengan Walhi. Apalagai, selama ini hubungan Sripo dengan walhi sudah terbina cukup baik.
"Kita punya forum diskusi Sriwijaya Post. Bisa kita selenggarakan dengan tema persoalan yang menonjol di Sumsel, seperti permasalahan tanah dan tapal batas. Tentunya ini, untuk kemaslahatan umat," kata Salman.
Sumber : Sripo
Hal itu diungkap Direktur Eksekutif Walhi Sumsel, Anwar Sadat yang melakukan kunjungan ke kantor Sriwijaya Post, Kamis (12/2). Silaturahim dilakukan untuk menjalin kerjasama dengan media, sekaligus memerkenalkan kepengurusan baru Walhi Sumsel. Ikut dalam kunjungan itu, M Fadly, Deputi Direktur Walhi Sumsel; Yuliusman, manager advokasi; Bejoe Dewangga, manajer litbang; dan manager PSDO, Hadi Jatmiko.
"Kita ingin membangun komunikasi yang baik dengan media. Masukan apa yang media harapkan dari Walhi. Sejarah panjang Walhi media adalah mitra yang ikut mengampanyekan lingkungan hidup," kata Anwar Sadat.
Kunjungan itu mendapat apresiasi tinggi dari redaksi Sripo yang diwakili Sekretaris Redaksi, H Salman Rasyidin dan wartawan Sripo, Aang Hamdani Fikri. Menurut Salman, Sripo mendukung upaya perbaikan lingkungan di Sumsel dan siap menjalin kerjasama dengan Walhi. Apalagai, selama ini hubungan Sripo dengan walhi sudah terbina cukup baik.
"Kita punya forum diskusi Sriwijaya Post. Bisa kita selenggarakan dengan tema persoalan yang menonjol di Sumsel, seperti permasalahan tanah dan tapal batas. Tentunya ini, untuk kemaslahatan umat," kata Salman.
Sumber : Sripo
Artikel Terkait:
Berita-berita
- Kejahatan Trans National Corporations dalam kebakaran hutan dan lahan di Indonesia Dibawa ke Jenewa
- Jadi Desa Ekologis di Sumsel : Berkonflik Panjang, Nusantara Menjaga Padi dari Kepungan Sawit
- Hari Pangan Se-Dunia, Walhi dan masyarakat Sipil Deklarasikan Nusantara Menuju Desa Ekologis.
- Pidato Sambutan Direktur Walhi Sumsel dalam Peringatan Hari Pangan Se-Dunia dan Deklarasi Nusantara Menuju Desa Ekologis
- Bahaya Hutang Bank Dunia Dalam Proyek KOTAKU
- Melanggar HAM, PT. Musi Hutan Persada/Marubeni Group Dilaporkan ke Komisi Nasional HAM
- Sinarmas Forestry company found guilty of unlawful conduct by High Court over peat fires
- Diduga Rugikan Negara Rp3,6 Triliun, Walhi Laporkan Perusahaan Sawit dan Tambang ke KPK
- Peringati Hari Bumi, Walhi secara Nasional Gelar Karnaval di Palembang
- Indonesia suffers setback in fight against haze after suit rejected
0 komentar:
Posting Komentar