WALHI adalah forum organisasi Non Pemerintah, Organisasi Masyarakat dan kelompok pecinta Alam terbesar di Indonesia.WALHI bekerja membangun gerakan menuju tranformasi sosial, kedaulatan rakyat dan keberlanjutan Lingkungan Hidup.

Kunjungi Alamat Baru Kami

HEADLINES

  • Pengadilan Tinggi Nyatakan PT. BMH bersalah dan Di Hukum Ganti Rugi
  • Walhi Deklarasikan Desa Ekologis
  •   PT. Musi Hutan Persada/Marubeni Group Dilaporkan ke Komisi Nasional HAM
  • PT.BMH Penjahat Iklim, KLHK Lakukan Kasasi Segera
  • Di Gusur, 909 orang petani dan keluarganya terpaksa mengungsi di masjid, musholla dan tenda-tenda darurat

Kamis, Maret 15, 2012

Kabupaten OKI Sumsel akan jadi lumbung gula

Kayuagung, Sumsel, (ANTARA News) - Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan, Ishak Mekki, menyatakan daerahnya akan dijadikan lumbung gula, di tengah kebutuhan gula yang semakin besar di Indonesia.

"Rencananya lahan tidur di daerah ini akan ditanami tebu dan dibangun pabrik gula. Diharapkan nanti akan bisa menyuplai kebutuhan nasional," kata dia, saat berdialog dengan warga OKI, di Kayuagung, Kamis.

Tetapi rencana tersebut ditentang warga, mengingat lahan yang akan dijadikan lokasi perkebunan tersebut merupakan lahan yang didiami warga.

Lahan yang akan dimanfaatkan untuk perkebunan tebu tersebut berada di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pangkalan Lampam dan Kecamatan Tulung Selapan.

Ketua Serikat Petani OKI, Makmun, menjelaskan bahwa warga menolak rencana bupati tersebut karena tanah itu merupakan lahan yang telah didiami warga sejak turun temurun nenek moyang mereka.

Warga pun akhirnya melakukan aksi demo ke kantor bupati OKI, untuk menuntut agar rencana tersebut dibatalkan.

Ishak Mekki pun akhirnya menyetujui tuntutan warga tersebut.

Menurut Bupati, rencana tersebut merupakan usulan pemerintah pusat yang menginginkan agar warga diberi lahan pekerjaan dengan adanya perkebunan tebu di tanah mereka sendiri.



Artikel Terkait:

0 komentar: