![]() |
Hotspot Sumsel,23 Sept 2011,141 titik |
Ratusan Hot Spot kembali muncul di Sumatera Selatan. Dampaknya Asap kembali
Selimuti Propinsi yang akan menjadi tuan rumah Pelaksanaan SEA Games Ke 16. Berdasarkan
hasil pemantauan oleh Satelit Terra dan Aqua, terlihat Hotspot di Sumsel setiap
harinya semakin meningkat.
”Dua hari yang lalu Hotspot
hanya 84 titik, namun satu hari setelahnya (23 Sept) meningkat menjadi 141
Titik. ”Ungkap Kepala
Divisi Pengembangan dan Pengorganisasian Rakyat (PPER)Walhi Sumsel Hadi
Jatmiko.
Hal ini membuktikan,usaha pemerintah dengan membuat hujan buatan di Sumsel,
dengan menggunakan uang APBN mencapai Puluhan Milyar beberapa Waktu yang lalu
tersebut, Bisa dikatakan Gagal.
” Sebelum Hujan Buatan ini dibuat,Kami sudah Menggingatkan Pemerintah bahwa
hal seperti itu akan sia sia dan hanya akan menghabiskan uang rakyat,Tapi
mungkin karena ada Motif lain atau Pemimpinya keras Kepala mereka tetap
melakukannya” Kata Hadi Jatmiko yang merupakan alumni Fakultas Teknik salh satu
Universitas Swasta di Palembang. Ditambahkan Oleh Hadi ” Semestinya yang harus
dilakukan oleh Pemerintah untuk mengatasi Kebakaran hutan dan lahan di sumsel
ini adalah Melakukan penegakan hukum terhadap para Perusahaan yang memang
berdasarkan analisis Walhi,seluruh Titik api di sumsel berada didalam lahan
Usaha Perusahaan”.
Sekedar Menginggatkan pembaca, pada 9 September yang lalu Walhi telah
mengeluarkan siaran pers, isinya menuntut agar Pemerintah Sumsel segera
menghentikan rencana pembuatan Hujan Buatan yang menggunakan Uang rakyat, karena menurut Walhi yag harus bertanggung jawab
penuh untuk mendanai pembuatan hujan buatan tersebut adalah pihak Swasta yang terbukti
di area mereka terdapat titik api. Selain itu didalam siaran pers tersebut Walhi
juga menuntut agar Menteri Kehutanan Segera Mencabut Penghargaan Gubernur
Peduli Api terbaik yang di Berikan kepada Gubernur Sumsel Alex Nurdin beberapa
Waktu yang lalu, Karena Hal itu tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi di
Sumsel.
DOWNLOAD lokasi Titik Api Sumsel, 22 -23 Sept
DOWNLOAD lokasi Titik Api Sumsel, 22 -23 Sept
![]() |
Hotspot Sumsel,22 September 2011 Sebanyak 84 Titik |
Artikel Terkait:
Berita-berita
- Kejahatan Trans National Corporations dalam kebakaran hutan dan lahan di Indonesia Dibawa ke Jenewa
- Jadi Desa Ekologis di Sumsel : Berkonflik Panjang, Nusantara Menjaga Padi dari Kepungan Sawit
- Hari Pangan Se-Dunia, Walhi dan masyarakat Sipil Deklarasikan Nusantara Menuju Desa Ekologis.
- Pidato Sambutan Direktur Walhi Sumsel dalam Peringatan Hari Pangan Se-Dunia dan Deklarasi Nusantara Menuju Desa Ekologis
- Bahaya Hutang Bank Dunia Dalam Proyek KOTAKU
- Melanggar HAM, PT. Musi Hutan Persada/Marubeni Group Dilaporkan ke Komisi Nasional HAM
- Sinarmas Forestry company found guilty of unlawful conduct by High Court over peat fires
- Diduga Rugikan Negara Rp3,6 Triliun, Walhi Laporkan Perusahaan Sawit dan Tambang ke KPK
- Peringati Hari Bumi, Walhi secara Nasional Gelar Karnaval di Palembang
- Indonesia suffers setback in fight against haze after suit rejected
Kebakaran Hutan
- Largest NGO says APP peat fires deliberately set for replanting purposes
- Modus Klaim Asuransi di Balik Kejadian Kebakaran Hutan dan lahan
- Memantau Hutan dengan Wahana Tanpa Awak
- Walhi Curigai Anggaran Penanggulangan Kabut Asap di Sumsel
- Walhi Minta Presiden Jokowi “Blusukan” Ke Palembang
- KEBAKARAN HUTAN: Pemerintah Diminta Ambil Alih Penegakan Hukum
- JOKOWI - KPK Harus Segera Blusukan dan Ambil Alih Penegakan Hukum atas Perusahaan Pembakar Hutan dan Lahan di Sumsel
- Petisi Gubernur @alexnoerdin Kami bukan iwak salai, Cabut izin dan pidanakan perusahaan pembakar hutan Lahan
- Cabut Izin Perusahaan Penyebab Bencana Asap serta Hentikan Ekspansi Perkebunan dan HTI di Sumatera selatan
- Siaran Pers : Perusahaan Pembakar lahan di Sumsel harus segera di Pidanakan
0 komentar:
Posting Komentar